PELATIHAN PENYUSUNAN HPS

DESKRIPSI PENTINGNYA PELATIHAN PENYUSUNAN HPS

HPS atau Harga Perkiraan Sendiri adalah sebuah dokumen yang memuat perkiraan biaya yang akan dikeluarkan untuk suatu pekerjaan atau proyek konstruksi. Pelatihan penyusunan HPS sangat penting karena beberapa alasan berikut:

1. Meminimalkan risiko kehilangan keuntungan: Jika HPS disusun dengan baik, maka perusahaan dapat memastikan bahwa harga yang ditawarkan pada klien mencakup semua biaya yang diperlukan dan memastikan bahwa perusahaan tidak kehilangan keuntungan. Pelatihan dalam penyusunan HPS dapat membantu untuk mengidentifikasi semua biaya yang mungkin terkait dengan suatu proyek dan memastikan bahwa harga yang ditawarkan akan menghasilkan keuntungan yang wajar.
2. Menjaga keakuratan dan keandalan HPS: Jika HPS disusun dengan kurang baik, maka dapat menyebabkan ketidakakuratan dalam perkiraan biaya, yang dapat menyebabkan kerugian bagi perusahaan. Pelatihan dalam penyusunan HPS dapat membantu untuk menghindari kesalahan dan memastikan bahwa HPS adalah akurat dan dapat diandalkan.
3. Meningkatkan efisiensi: Pelatihan dalam penyusunan HPS juga dapat membantu meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan proyek. Dengan menyusun HPS yang akurat, perusahaan dapat menghindari kelebihan biaya yang tidak perlu dan mengelola anggaran proyek dengan lebih efektif.
4. Meningkatkan kepuasan klien: Dalam bisnis konstruksi, kepuasan klien sangat penting. Jika HPS disusun dengan baik, maka perusahaan dapat memastikan bahwa harga yang ditawarkan pada klien adalah wajar dan dapat dipertanggungjawabkan. Hal ini dapat membantu meningkatkan kepuasan klien dan memperkuat hubungan bisnis jangka panjang.

Secara keseluruhan, pelatihan dalam penyusunan HPS sangat penting untuk meningkatkan efisiensi, mengurangi risiko kehilangan keuntungan, memastikan akurasi dan keandalan HPS, dan meningkatkan kepuasan klien.

TUJUAN PELATIHAN PENYUSUNAN HPS

Pelatihan penyusunan HPS bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan kepada para peserta dalam menyusun Harga Perkiraan Sendiri yang akurat dan dapat diandalkan. Tujuan pelatihan ini meliputi:

1. Memahami konsep dan prinsip penyusunan HPS: Peserta pelatihan akan mempelajari konsep dasar dan prinsip penyusunan HPS, seperti bagaimana menghitung biaya tenaga kerja, bahan material, alat dan mesin, serta pengeluaran lainnya yang terkait dengan suatu proyek konstruksi.
2. Meningkatkan keterampilan dalam penghitungan biaya: Pelatihan penyusunan HPS akan membantu peserta untuk meningkatkan keterampilan dalam menghitung biaya yang terkait dengan proyek konstruksi, seperti bagaimana memperkirakan kebutuhan bahan material, menghitung jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan, dan memperkirakan biaya pengadaan alat dan mesin.
3. Mengetahui peraturan dan standar yang berlaku: Pelatihan ini juga bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada peserta tentang peraturan dan standar yang berlaku dalam penyusunan HPS, seperti Standar Nasional Indonesia (SNI) atau peraturan dari badan usaha yang terkait.
4. Meningkatkan kemampuan dalam pengelolaan proyek: Dalam penyusunan HPS, pengelolaan proyek merupakan salah satu aspek yang penting. Pelatihan penyusunan HPS akan membantu peserta untuk meningkatkan kemampuan dalam pengelolaan proyek, seperti bagaimana memperkirakan waktu dan biaya yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu proyek.
5. Memastikan keuntungan yang optimal: Salah satu tujuan utama dari pelatihan penyusunan HPS adalah untuk memastikan bahwa peserta dapat menyusun HPS dengan baik sehingga perusahaan dapat memperoleh keuntungan yang optimal dari suatu proyek konstruksi.

Secara keseluruhan, tujuan dari pelatihan penyusunan HPS adalah untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan peserta dalam menyusun HPS yang akurat, dapat dipertanggungjawabkan, dan memastikan keuntungan yang optimal bagi perusahaan.

MANFAAT IKUT PELATIHAN PENYUSUNAN HPS

Ikut pelatihan penyusunan HPS memiliki banyak manfaat, di antaranya:

1. Meningkatkan keterampilan dan pengetahuan: Pelatihan penyusunan HPS dapat membantu meningkatkan keterampilan dan pengetahuan peserta dalam menghitung biaya dan menyusun HPS yang akurat. Hal ini dapat membantu peserta untuk lebih efektif dan efisien dalam melakukan tugas mereka.
2. Meningkatkan efisiensi: Dengan meningkatnya keterampilan dan pengetahuan dalam menyusun HPS, peserta dapat lebih efisien dalam mengelola proyek konstruksi dan menghindari kelebihan biaya yang tidak perlu.
3. Mengurangi risiko kehilangan keuntungan: Dengan menyusun HPS yang akurat, perusahaan dapat memastikan bahwa harga yang ditawarkan pada klien mencakup semua biaya yang diperlukan dan memastikan bahwa perusahaan tidak kehilangan keuntungan.
4. Memperkuat hubungan bisnis: Dalam bisnis konstruksi, kepuasan klien sangat penting. Jika HPS disusun dengan baik, maka perusahaan dapat memastikan bahwa harga yang ditawarkan pada klien adalah wajar dan dapat dipertanggungjawabkan. Hal ini dapat membantu meningkatkan kepuasan klien dan memperkuat hubungan bisnis jangka panjang.
5. Menjadi lebih kompetitif: Dalam bisnis konstruksi, perusahaan harus bersaing dengan perusahaan lain dalam menawarkan harga yang kompetitif. Dengan keterampilan dan pengetahuan yang diperoleh dari pelatihan penyusunan HPS, perusahaan dapat menyusun HPS yang lebih akurat dan memenangkan tawaran proyek dari klien.

Secara keseluruhan, manfaat dari ikut pelatihan penyusunan HPS adalah meningkatkan keterampilan dan pengetahuan, meningkatkan efisiensi, mengurangi risiko kehilangan keuntungan, memperkuat hubungan bisnis, dan menjadi lebih kompetitif dalam bisnis konstruksi.

LIST MATERI PELATIHAN PENYUSUNAN HPS

Berikut adalah beberapa materi yang umumnya disajikan dalam pelatihan penyusunan Harga Perkiraan Sendiri (HPS) untuk proyek konstruksi:

1. Pengertian dan prinsip dasar HPS: Peserta akan mempelajari pengertian HPS, prinsip dasar penyusunan HPS, serta pentingnya HPS dalam proyek konstruksi.
2. Jenis-jenis HPS: Peserta akan mempelajari jenis-jenis HPS, seperti HPS yang disusun oleh pemilik proyek dan HPS yang disusun oleh kontraktor.
3. Penentuan scope pekerjaan: Peserta akan mempelajari bagaimana menentukan scope pekerjaan yang akan dilakukan dalam proyek konstruksi.
4. Penentuan volume dan spesifikasi bahan material: Peserta akan mempelajari bagaimana menentukan volume bahan material yang dibutuhkan dan spesifikasi bahan material yang harus digunakan dalam proyek konstruksi.
5. Penentuan biaya tenaga kerja: Peserta akan mempelajari bagaimana menghitung biaya tenaga kerja yang dibutuhkan dalam proyek konstruksi, seperti upah pekerja, tunjangan, dan asuransi.
6. Penentuan biaya alat dan mesin: Peserta akan mempelajari bagaimana menghitung biaya alat dan mesin yang digunakan dalam proyek konstruksi, seperti penyewaan alat dan mesin atau pembelian alat dan mesin.
7. Penentuan biaya overhead: Peserta akan mempelajari bagaimana menghitung biaya overhead yang terkait dengan proyek konstruksi, seperti biaya administrasi dan biaya pemeliharaan fasilitas.
8. Penentuan risiko dan cadangan: Peserta akan mempelajari bagaimana menentukan risiko dan cadangan biaya yang harus disediakan dalam HPS.
9. Penggunaan software HPS: Peserta akan mempelajari cara menggunakan software HPS yang tersedia untuk menyusun HPS dengan lebih cepat dan efisien.
10. Standar dan peraturan terkait HPS: Peserta akan mempelajari standar dan peraturan terkait HPS, seperti Standar Nasional Indonesia (SNI) atau peraturan dari badan usaha yang terkait.

Materi-materi tersebut dapat bervariasi tergantung pada penyelenggara pelatihan dan kebutuhan peserta.  

PESERTA PELATIHAN PENYUSUNAN HPS

Peserta pelatihan penyusunan HPS dapat meliputi:

1. Tim Pengadaan: Peserta pelatihan dapat diikuti oleh tim pengadaan yang bertanggung jawab untuk melakukan pengadaan barang dan/atau jasa pada suatu instansi atau perusahaan.
2. Tim Proyek: Peserta pelatihan dapat diikuti oleh tim proyek yang bertanggung jawab untuk mengelola proyek konstruksi atau pengadaan barang dan/atau jasa.
3. Staf Keuangan: Peserta pelatihan dapat diikuti oleh staf keuangan yang terlibat dalam penganggaran, pelaporan dan pengendalian biaya.
4. Pemangku Kepentingan: Peserta pelatihan dapat diikuti oleh pemangku kepentingan yang terlibat dalam proses pengadaan barang dan/atau jasa seperti vendor atau supplier, konsultan, dan kontraktor.
5. Pihak Terkait: Peserta pelatihan dapat diikuti oleh pihak terkait lainnya yang terlibat dalam proses pengadaan barang dan/atau jasa seperti auditor internal dan eksternal, pengawas proyek, dan regulator.

Dalam hal ini, pelatihan penyusunan HPS dapat disesuaikan dengan level pengetahuan dan keterampilan peserta, serta disesuaikan dengan jenis pengadaan yang dilakukan.

PEMATERI/ TRAINER

Pelatihan ini akan diberikan oleh Trainer dari kalangan Praktisi, Akademisi dan Konsultan berpengalaman di bidangnya masing-masing. FAQ tentang Surya Training A : Berapa minimal running pelatihan ini ? Q : Pelatihan ini akan running idealnya minimal dengan 3 peserta A : Apakah bisa jika saya hanya ingin pelatihan sendiri aja / private course ? Q : Bisa, kami akan membantu menyelenggarakan pelatihan 1 hari jika ada persetujuan dari klien A : Dimana saja pelatihan biasanya di selenggarakan? Q : Pelatihan kami selenggarakan di beberapa kota besar di Indonesia seperti Bandung, Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Bali, Lombok dan beberapa negara seperti Singapore dan Malaysia A : Apakah bisa diselenggarakan selain di kota lain? Q : Penyelenggaraan pelatihan bisa diadakan di kota lain dengan minimal kuota 5 orang setiap kelas A : Apakah bisa juga diselenggarakan secara IHT/ In House Training di Perusahaan klien ? Q : Bisa diselenggarakan secara IHT di Perusahaan klien A : Apakah jadwal bisa disesuaikan dengan kebutuhan klien ? Q : Jadwal pelatihan dapat di sesuaikan dengan kebutuhan klien. Namun konfirmasi minimal 2 minggu sebelum pelaksaan pelatihan. Informasi lebih lanjut Customer Service : +62 822-9767-5557 (Available WhatsApp) email : cro.suryatraining@gmail.com Jadwal Training Terbaru di Tahun 2025

• • Januari : 16-17 Januari 2025
  • Februari : 13-14 Februari 2025
  • Maret : 5-6 Maret 2025
  • April : 24-25 April 2025
  • Mei : 21-22 Mei 2025
  • Juni : 11-12 Juni 2025
  • Juli : 16-17 Juli 2025
  • Agustus : 20-21 Agustus 2025
  • September : 17-18 September 2025
  • Oktober : 8-9 Oktober 2025
  • November : 12-13 November 2025
  • Desember : 17-18 Desember 2025

Jadwal tersebut juga dapat disesuaikan dengan kebutuhan calon peserta

aikan dengan kebutuhan calon peserta